Rabu, 11 Januari 2017

PT Pelni sebagai perusahaan layanan transportasi angkutan laut paling besar di Indonesia

PT Pelni sebagai perusahaan layanan transportasi angkutan laut paling besar di Indonesia memperoleh keyakinan Pemerintah untuk menjalankan KM Express Bahari 3B. Dengan kehadiran kapal yang bakal dioperasionalkan oleh PT Pelni itu dihjarapkan service transportasi baik untuk beberapa turis ataupun warga dengan maksud Kepulauan Seribu bisa makin dilayani dengan baik dan penuhi standard keamanan serta keselamatan penumpang.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi resmikan pengoperasian KM Express Bahari 3B didampingi oleh Plt Gubernur DKI Jakarta Sumarsono serta Direktur Paling utama PT Pelni Elfien Goentoro di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, Selasa (10/1).

Sumarsono menyampaikan dengan beroperasinya kapal KM Bahari Express 3B itu jadi bisa wujudkan transportasi dari daratan Jakarta menuju Kepulauan Seribu dengan service yang tambah baik.

" Sampai kini warga Pulau Seribu serta beberapa wisatawan begitu inginkan transportasi kapal yang ekonomis, nyaman serta yang paling terutama dari sisi keamanan kapalnya, " tutur Sumarsono, Selasa (10/1) pagi di dermaga baru Pelabuhan Sunda Kelapa.

Dijelaskannya, dengan peresmian kapal itu dapat juga menggenjot perekonomian untuk warga Kepulauan Seribu lantaran bakal makin beberapa pilihan untuk turis yang akan menuju Kepulauan Seribu.

Pasalnya sampai kini kapal maksud ke Pulau Seribu cuma bisa dibuka pada umumnya lewat Dermaga Kaliadem dengan kapal ojek nelayan yang mutunya masihlah kurang atau pergi dari dermaga Marina Ancol memakai kapal boat komersil dengan harga cukup mahal.

" Kapal ini jadi jalan keluar serta perbanyak alternatif maksud kapal yang pergi ke Kepulauan Seribu, serta kita begitu berterima kasih pada Menteri Perhubungan yang telah tingkatkan service transportasi laut untuk warga DKI Jakarta, " imbuhnya.

Menhub Budi memberikan kurun waktu sebulan ke depan pihaknya masihlah bakal menolong sisi keselamatan dari Kemhub untuk meyakinkan petugas berkaitan mengerti benar standard operasi prosedur (SOP) untuk keselamatan pelayaran serta penumpang.

" Kemenhub selalu lakukan pengembangan Pelabuhan Rakyat lantaran saat ini makin banyak orang-orang yang memakai transportasi laut. Pelabuhan kali adem bakal kita kembangkan tambah baik lagi, " katanya.

Sinergitas dengan institusi yang lain seperti Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Dinas Perhubungan serta Transportasi Pemprov DKI Jakarta, dan PT Pelni bakal makin ditingkatkan untuk meyakinkan kapal-kapal punya BUMD atau BUMN bisa beroperasi dengan standard service optimal untuk kenyamanan serta keselamatan penumpang.

" Kita tidak mau peristiwa kebakaran kapal KM Zahro Express terulang kembali, serta kami katakan terima kasih atas kemampuan paling baik dari institusi kepolisian, Tubuh SAR, bahkan juga nelayan yang memiliki kapal ojek untuk mengevakuasi korban kecelakaan minggu lantas, " kata Budi.

Corporate Secretary PT Pelni Didik Dwi Prasetio menyampaikan, pihaknya menyongsong baik keyakinan pemerintah untuk menjalankan KM Express Bahari 3B di Kepulauan Seribu.

" Saat ini pekerjaan kami yaitu sediakan angkutan laut yang aman, nyaman, dengan service yang sempurna, terutama untuk wisatawan yang bakal bertandang ke Kepulauan Seribu, " tuturnya di Jakarta, Selasa (10/1).

KM Express Bahari 3B adalah kapal cepat buatan th. 2005 dengan panjang 30 mtr. serta terbuat dari fiber glass, dengan kemampuan angkut 208 orang ditambah enam orang kru kapal.

Terkecuali KM Express Bahari 3B, kapal PT Pelni yang lain yang melayani Kepulauan Seribu yaitu KM Sabuk Nusantara 46 yang sudah dioperasikan mulai sejak akhir 2015.

" Dengan menjalankan dua kapal PT Pelni memegang fungsi utama dalam roda perekonomian orang-orang Kepulauan Seribu. Pasti jadi pekerjaan tempat tinggal untuk kami untuk jadi angkutan transportasi laut yang andal serta bisa dibanggakan orang-orang Kepulauan Seribu, " lebih Didik.



Mulai sejak di luncurkan pada September 2015, system transportasi berbasiskan rel Light Rail Transit (LRT) yang menghubungkan Cawang serta Cibubur tampak telah alami perkembangan berbentuk pemasangan tiang pancang serta alas penyangga.

Pemerintah pusat membidik jalur LRT Cawang Cibubur serta beberapa lokasi lain bakal dapat dioperasikan pada Maret 2019.

Menurut pantauan Beritasatu News Channel hari Minggu (8/1) tempo hari, proyek selama 14, 5 km. ini selalu dikebut oleh pelaksana proyek PT Adhi Karya dengan tujuan penyelesaian pertengahan 2018 sebelumnya dikaitkan dengan jalur LRT yang lain.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menerangkan proyek LRT Jakarta serta kota-kota sekitarnya ini mengaplikasikan tehnologi pancang yang baru hingga bentangan antar pilar dapat begitu panjang.

" Pikirkan bentangnya 30 mtr. -- satu bentang yang panjang -- serta tehnologi ini baru ada di sebagian negara Asia, cuma mungkin saja China, Hong Kong, Singapura, Jepang, yang lain belum, " kata Budi waktu meninjau proyek di tepi jalan tol Jagorawi.

Trek yang di bangun juga berikan alokasi spesial untuk pemasangan utilitas seperti kabel telephone serta serat optik, katanya.

Terkecuali Cawang-Cibubur, pemerintah dengan cara serentak juga bangun LRT Cawang-Bekasi Timur selama 17, 1 km serta Cawang-Dukuh Atas selama 10, 5 km.


Dinas Tata Ruangan serta Permukiman (Distarkim) Kota Depok mencapai penghargaan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Depok atas capaian penyerapan biaya th. 2016.

Wali Kota Depok, Mohammad Idris, menyampaikan, pada Th. Biaya 2016, periode 1 Januari s/d 31 Desember 2016, Distarkim meraih serapan biaya sebesar 95, 50 % dari keseluruhan biaya di atas Rp300 miliar.

Menurut Idris, terdapat banyak Organisasi Piranti Daerah (OPD) capaian serapan biaya diatas 90 %. Tetapi, atas beragam pertimbangan, Distarkim jadi OPD yang diambil.

Terkecuali Distarkim, ada juga Dinas Bina Marga serta Sumber Daya Air yang penyerapan anggarannya termasuk optimal walau di bawah 90 %. Dinas ini sukses menyerap biaya sebesar 80 %.

" Kami berikanlah animo dengan memberi satu ticket umrah, " kata Idris di Balai Kota Depok, Kota Depok, Jawa Barat, Senin (9/1).

Ticket umroh itu, lanjut Idris, peruntukannya bukanlah untuk kepala dinas tetapi untuk diberikan pada satu diantara staf atau pegawai di dinas itu.

" Kelak agar kepala dinas yang pilih satu orang untuk memperoleh ticket umrah itu, " kata Wali Kota.

Idris mengimbau, Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk bekerja lebih semangat serta bisa melayani warga Depok dengan tambah baik lagi pada th. baru 2017 ini.

" Semoga di th. baru 2017 ini dibarengi dengan semangat baru untuk kembali bekerja, melayani orang-orang serta memperoleh hasil yang tambah baik lagi di banding th. terlebih dulu, " pungkas Idris.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar